Inflasi didefinisikan sebagai kenaikan harga umum secara terur-menerus dari suatu perekonomian. Menurut Sukirno inflasi yaitu kenaikan dalam harga barang dan jasa, yang terjadi karena permintaan bertambah lebih besar dibandingkan dengan penawaran barang di pasar.
2. Penyebab Terjadinya Inflasi
Penyebab inflasi menurut Sadono Sukirno adalah:
- Kenaikan harga-harga barang yang diimpor
- Penambahan penawaran uang yang berlebih tanpa diikuti oleh pertambahan produksi dan penawaran barang
- Terjadinya kekacauan politik dan ekonomi sebagai akibat pemerintahan yang kurang bertanggung jawab.
3. Bentuk-bentuk Inflasi
Ada beberapa inflasi berdasarkan tingkat kualitas parah atau tidaknya, yaitu:
- Inflasi ringan: inflasi yang lajunya kurang dari 10% per tahun.
- Inflasi sedang: inflasi yang lajunya 10% sampai 30% per tahun.
- Inflasi berat: inflasi yang lajunya 30% sampai 100% per tahun.
- Inflasi liar: inflasi yang lajunya lebih dari 100% per tahun.
Menurut Sukirno bahwa berdasarkan pada sumber atau penyebab kenaikan harga-harga yang berlaku, inflasi biasanya dibedakan kepada tiga bentuk, yaitu:
a. Inflasi tarikan permintaan
b. Inflasi desakan biaya
c. Inflasi diimpor
Menurut ilmu ekonomi modern, ada dua jenis inflasi yang berbeda satu sama lain, yaitu:
a. Cost-Push Inflation (Inflasi desakan ongkos)
Yaitu, inflasi yang disebabkan karena peningkatan harga akibat naiknya biaya-biaya. Apabila permintaan bahan baku melebihi penawarannya, maka harga akan naik.
b. Demand-Pull Inflation (Inflasi karena tarikan permintaan)
Yaitu, kenaikan harga-harga yang terjadi akibat kenaikan permintaan yang lebih besar dari penawaran. Artinya, inflasi terjadi apabila pendapatan nasional lebih besar dari pendapatan potensial.
4. Hubungan Inflasi dan Pengangguran
Antara teori pengangguran dan laju inflasi terjadi hubungan berkebalikan. Dimana bila laju inflasi rendah maka tingkat pengangguran tinggi dan sebaliknya. Artinya: bila laju permintaan akan barang sedikit dan barang banyak (laju inflasi rendah) maka akan terjadi peningkatan jumlah pengangguran. Bila permintaan
banyak dan barang sedikit (laju inflasi tinggi) maka tingkat pengangguran akan menurun.
Demikian bahasan tentang Inflasi dalam Perspektif Ekonomi Islam. Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment